Blog

Seputar Informasi dan berita mengenai perkembangan San Diego Hills

Mengenal Tradisi Maybong, Ziarah saat Imlek

Date : 23 Januari 2025
Category: Umum - Read: 716

Tradisi Maybong, Ziarah saat Imlek

Tahun Baru Imlek biasanya dirayakan masyarakat Tionghoa bersama keluarga dengan beragam kegiatan, mulai dari menikmati perjamuan, memberi angpao, beribadah, hingga berziarah. Tak banyak yang tahu kalau tradisi ziarah pada saat Imlek ini dikenal dengan sebutan Maybong yang memiliki keunikan tersendiri dalam pelaksanaannya. Lantas, bagaimanakah tradisi Maybong tersebut? Simak penjelasan singkatnya dalam artikel berikut ini!

A. Apa Itu Tradisi Maybong?

Saat tahun baru tiba, doa-doa bagi leluhur dipanjatkan baik di rumah maupun di tempat peribadatan. Kemudian, baru satu hari setelahnya hingga Cap Go Meh (15 hari setelah Imlek) masyarakat Tionghoa akan melangsungkan Maybong.

Maybong dilakukan pada saat hari masih terang, yakni pada waktu pagi, siang, atau sore, seperti ziarah pada umumnya. Namun tak seperti ziarah biasa yang identik dengan bunga tabur, tradisi Maybong dilakukan dengan hio dan wewangian. Akan tetapi, pelaksanaannya di beberapa daerah dapat berbeda-beda. Setelah berziarah, anggota keluarga akan mengobrol sambil menikmati cemilan yang telah dibawa dari rumah. 

Hal-hal yang berkaitan dengan kematian, seperti menangis, membahas kehilangan, melangsungkan pemakaman, berkunjung ke rumah sakit, hingga berziarah memang dianggap tabu dibahas atau dilakukan sebelum Imlek karena dipercaya dapat membawa kesialan pada tahun yang akan datang. Selain itu, masyarakat Tionghoa juga menganggap satu hari setelah tahun baru Imlek sebagai hari para leluhur, sehingga sangat tabu untuk berkunjung ke sanak keluarga yang masih hidup. Jadi, berkunjung ke sanak keluarga yang lebih tua baru akan dilakukan pada hari ketiga Imlek dan seterusnya setelah selesai melakukan ziarah.

B. Apa Perbedaan Maybong dengan Ceng Beng?

Seperti yang pernah dibahas pada artikel sebelumnya, Ceng Beng merupakan tradisi keagamaan Kong Hu Cu untuk menghormati arwah leluhur dan dilaksanakan pada tanggal 4 atau 5 April setiap tahunnya, sedangkan Maybong adalah tradisi ziarah yang dilakukan saat tahun baru Imlek tanpa melekat pada agama apapun.

Selain itu, Maybong dapat dilakukan dengan membawa bunga atau wewangian lainnya menurut keyakinan anggota keluarga masing-masing, sedangkan pada saat Ceng Beng keluarga akan membawa makanan, teh, arak, dupa, kertas sembahyang, hingga bunga sebagai persembahan untuk leluhur.

Nah, bagi Anda yang ingin melangsungkan Maybong di San Diego Hills, tak perlu bingung, karena Garden of Prosperity and Joy atau Bai Fu Le Yuan memberikan keleluasaan dan kenyamanan bagi keluarga yang berziarah pada hari-hari biasa maupun hari khusus, seperti Maybong dan Ceng Beng. Apalagi, San Diego Hills juga dilengkapi dengan fasilitas keluarga yang lengkap, mulai dari florist dengan berbagai macam pilihan bunga, restoran keluarga dengan kolam renang, hingga food mart yang semuanya dapat Anda kunjungi sebelum dan sesudah berziarah.

Jadi, sudah siapkah Anda melakukan Maybong di San Diego Hills? Untuk informasi selengkapnya mengenai San Diego Hills, silakan hubungi Helly, Sales Manager San Diego Hills dengan klik tombol WhatsApp!

Sumber:


Related Blog

Chat Kami